Senin, 21 November 2016

SOFT SKILL

Dampak Pembangunan Taman Jomblo Kota Jambi



Latar Belakang


Taman Jomblo ini awalnya hanya berupa trotoar di ruas Jalan Basuki Rahmat, dekat dengan kantor walikota Jambi. Sore hingga tengah malam biasanya trotoar ini dijadikan tempat jualan bandrek dan warung tenda.
            Walikota Jambi Sy Fasha menyulap trotoar tersebut menjadi taman. Aneka bunga ditanam di sana. Lantai trotoar pun didesain sedemikian rupa dan dicat warna-warni sehingga cantik dipandang mata. Taman tersebut diberi nama resmi Pedestrian Jomblo. Taman ini diresmikan oleh walikota Jambi SY.Fasha pada tanggal 27 Maret 2016.
            Taman ini dibuat, untuk menghapus dahaga warga Jambi akan tempat rekreasi. Sementara itu, Kepala Bagian Humas Setda Kota Jambi, Abu Bakar, menyatakan Jomblo bisa diartikan orang yang masih sendiri. Namun, Jomblo sebagai nama taman ini berarti Jambi Orang Melayu Bangkit Loh.
Fungsi didirikannya Taman Jomblo ini adalah:

            1. Sebagai media rekreasi keluarga
            2. Sebagai tempat olahraga karena juga disediakannya beberapa alat olahraga untuk kebugaran tubuh
            3. Sebagai objek wisata.

Dampak didirikannya Taman Jomblo        :

A.    Dampak Positif
1.    Dapat meningkatkan taraf kesehatan masyarakat jambi
Terlihat disekitar lingkungan taman jomblo terdapat beberapa alat kebugaran seperti treadmill, sepeda, dan aneka peralatan lainnya yang dapat digunakan masyarakat secara gratis sehingga siapa saja dapat menggunakannya.


\
2.    Sebagai tempat media rekreasi keluarga
Sebelumnya karena minimnya taman di daerah kota jambi membuat masyarakat sulit untuk memilih tempat kumpul keluarga,namun pada saat adanya Taman Jomblo banyak keluarga yang berkumpul disini.

3.    Menghemat pengeluaran
Masyarakat jambi tidak perlu khawatir lagi untuk mengeluarkan uang untuk pergi ke warnet atau membeli kuota karena disini sudah disediakan wifi gratis untuk masyarakat kota jambi.




A.    Dampak Negatif

1.    Saat dibangun Taman Jomblo para penjual bandrek di sekitar Taman dengan terpaksa harus pindah berjualan karena tidak boleh berjualan lagi.



2.    Kemacetan yang sering terjadi karena adanya masyarakat yang berkunjung ke Taman dan parkir sembarangan dan beberapa penjual yang berjualan di sekitar Taman Jomblo.


3.    Terkadang terjadi tindak kriminalitas di Taman Jomblo pada saat malam hari karena kurang adanya pengawasan.
4.    Penyempitan jalan karena pembangunan Taman Jomblo menyebabkan jalanan padat.

 Demikian yang dapat saya paparkan mengenai  Pembangunan yang menjadi pokok bahasan dalam artikel ini, tentu nya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan artikel ini.
Semoga artikel ini berguna bagi penulis pada khusus nya juga para pembaca pada umumnya.








Sabtu, 15 Oktober 2016

MEMBUAT TAB BARU

 Kali ini saya akan memposting artikel tentang CARA MEMBUAT TAB BARU pada Ms.Access yang bertujuan untuk anda yang sedang mencoba  membuat tab baru pada Ms.Access dan tujuan lainnya adalah untuk memenuhi tugas.

1. Membuat Tab Baru
Klik tab File --- Option sehingga akan tampil dialog Access Options


  • Klik pilihan Customize Ribbon pada bagian sebelah kiri sehingga pada bagian sebelah kanan akan muncul Customize The Ribbon



  • Pada Customize The Ribbon pilih kelompok tab yang akan digunakan sebagai tempat tab baru yang akan di buat

  • Klik tombol New Tab untuk membuat tab baru, sehingga pada kotak Customize The Ribbon akan bertambah tab baru dengan nama default New Tab


  • Klik New Tab (Custom) dan klik tombol Rename untuk mengganti nama tab

  • Pada bagian Display Name, ketik nama tab yang baru dan klik OK





  • Membuat Group pada tab, klik tombol New Group kemudian klik tombol Rename

  • Langkah selanjutnya mengisi masing-masing Group dengan tombol perintah dengan cara klik tombol pada bagian Choose Command From, kemudian geser ke nama group yang akan diisi tombol perintah

  • Ulangi langkah ini untuk menambah tombol lainnya

  • Klik tombol OK untuk mengakhiri pembuatan tab ini

     
Sekian penulisan artikel dari saya mohon maaf apabila ada salah dalam penulisan kata.




Minggu, 09 Oktober 2016

MASALAH SOSIAL MENGENAI KEMISKINAN DI INDONESIA


MASALAH SOSIAL MENGENAI KEMISKINAN DI INDONESIA



Seperti yang kita ketahui,masalah sosial adalah suatu kondisi yang terlahir dari sebuah keadaan masyarakat yang tidak ideal, atau definisi masalah sosial yaitu keditaksesuaian unsur-unsur masyarakat yang dapat membahayakan kehidupan kelompok sosial,maksudnya selama terdapat kebutuhan dalam masyarakat yang tidak terpenuhi secara merata maka masalah sosial akan tetap selalu ada didalam kehidupan. Kali ini saya akan membahas masalah sosial mengenai kemiskinan yang terjadi di Indonesia.



Kemiskinan merupakan suatu keadaan yang dimana terjadi ketidak mampuan untuk dapat memenuhi kebutuhan dasar dalam kehidupan, diantaranya seperti : sandang, pangan dan papan. Kemiskinan bukan hanya terjadi di daerah-daerah pelosok saja akan tetapi dapat terjadi juga di daerah perkotaan.
Kemiskinan dapat terjadi karena beberapa faktor,yang pertama yaitu faktor ekonomi, Jika masyarakat mengalami permasalahan ini akan mengakibatkan sangat rentannya anggota masyarakat untuk melakukan tindak kriminal. Kedua merupakan faktor biologis, ini terjadi karena kurangnya fasilitas-fasilitas kesehatan yang layak. Ketiga merupakan faktor budaya, seperti pernikahan pada usia dini dan saat ini negara kita sedang terus menerus dimasuki budaya asing. Keempat merupakan pendidikan yang rendah, hal ini membuat banyak orang menjadi pengangguran.

Upaya Penanggulangan Kemiskinan                          



Kemiskinan sebagai masalah nasional, bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Jika ingin berhasil untuk mengatasinya, kemiskinan harus menjadi tanggung jawab bersama bagi semua anggota masyarakat, termasuk diri itu sendiri. Kunci pemecahan masalah kemiskinan adalah memberi kesempatan kepada penduduk miskin untuk ikut serta dalam proses produksi dan kepemilikan aset produksi antara lain :
1.       Peningkatan distribusi pangan, melalui peningkatan infrastruktur pedesaan yang mendukung sistem distribusi untuk menjamin terjangkau pangan.
2.       Pemberian subsidi dan kemudahan kepada petani dalam memperoleh sarana produksi, bibit, pupuk dan obat-obatan pemberantasan hama.
3.       Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan jaringannya.
4.       peningkatan program pendidikan.
5.       Perbaikan tingkat kesehatan melalui fasilitas sanitasi yang lebih baik.
Sekian penulisan dari saya,mohon maaf apabila ada salah dalam penulisan kata.

Kamis, 22 September 2016

Materi Ilmu Sosial Dasar



MATERI ILMU SOSIAL DASAR

Ilmu Sosial Dasar  Yaitu ilmu yang mempelajari masalah-masalah sosial, khususnya masalah masalah yg diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan pengertian berupa fakta, konsep, teori yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu sosial seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah.
Ilmu Sosial Dasar terdiri dari beberapa Pokok Bahasan, berupa :
1.      Penduduk

Penduduk adalah orang-orang yang berada di dalam suatu wilayah yang terikat oleh aturan-aturan yang berlaku dan salingberinteraksi satu sama lain secara terus menerus atau kontinu. Dalam sosiologi, penduduk adalah kumpulan manusia yang menempati wilayah geografi dan ruang tertentu.

Penduduk suatu negara atau daerah bisa didefinisikan menjadi dua:
a.      Orang yang tinggal di daerah tersebut
b.      Orang yang secara hukum berhak tinggal di daerah tersebut.

Dengan kata lain orang yang mempunyai surat resmi untuk tinggal di tempat tersebut. Misalkan bukti kewarganegaraan, tetapi memilih tinggal didaerah lain.Kepadatan penduduk dihitung dengan membagi jumlah penduduk dengan luas area dimana mereka tinggal.Penduduk dunia saat ini telah mencapai lebih dari 6 miliar,dimana di antara jumlah tersebut, 80 persen tinggal di negara berkembang. Sementara itu, United Nations (2001) memproyeksikan bahwa penduduk perkotaan di negara-negara berkembang terus meningkat dengan rata-rata pertumbuhan 2,4 persen per tahun. Angka ini merupakan dua kali lipat angka pertumbuhan penduduk total negara berkembang pada umumnya, yakni sekitar 1,2 persen.

Meski penduduk perkotaan di negara-negara maju juga meningkat dengan angka pertumbuhan yang lebih besar daripada angka pertumbuhanpenduduk totalnya, dan juga angka urbanisasinya jauh lebih besar daripada negara-negara berkembang, pertumbuhan perkotaan di negara berkembang tetap lebih cepat disertai dengan meningkatnya penduduk perkotaan secara absolut.Sensus Penduduk 2000 menunjukkan bahwa jumlah penduduk perkotaan di Indonesia telah mencapai lebih dari 85 juta jiwa, dengan laju kenaikan sebesar 4,40 persen per tahun selama kurun 1990-2000. Jumlah itu kira-kira hampir 42 persen dari total jumlah penduduk.Mengikuti kecenderungan tersebut, dewasa ini (2005)diperkirakan bahwa jumlah penduduk perkotaan telah melampaui 100 juta jiwa, dan kini hampir setengah jumlah penduduk Indonesia tinggal di wilayah perkotaan. Hal ini tentu saja berdampak sangat luas pada upaya perencanaan dan pengelolaan pembangunan wilayah perkotaan.
Meningkatnya proporsi penduduk yang tinggal di perkotaan dapat berarti bahwa penduduk berbondong-bondong pindah dari perdesaan ke perkotaan, atau dengan kata lain penduduk melakukan urbanisasi.


2.      Masyarakat

Masyarakat (terjemahan istilah society) adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), Kata society berasal dari bahasa latin, societas, yang berarti hubungan persahabatan dengan yang lain. Societas diturunkan dari kata socius yang berarti teman, sehingga arti society berhubungan erat dengan kata sosial. Secara implisit, kata society mengandung makna bahwa setiap anggotanya mempunyai perhatian dan kepentingan yang sama dalam mencapai tujuan bersama dimana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata "masyarakat" juga berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak. Lebih abstraknya,pengertian masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas-entitas.

Dari definisi diatas masyarakat adalah sebuah komunitas yang saling tergantung satu sama lain (interdependen). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama. Dengan kesamaan-kesamaan tersebut, manusia kemudian berinteraksi sesama mereka berdasarkan kemaslahatan.

Masyarakat sering diorganisasikan berdasarkan cara utamanya dalam bermata pencaharian. Pakar ilmu sosial mengidentifikasikan ada: masyarakat pemburu, masyarakat pastoral nomadis, masyarakat bercocoktanam, dan masyarakat agrikultural intensif, yang juga disebut masyarakat peradaban. Sebagian pakar menganggap masyarakat industri dan pasca-industri sebagai kelompok masyarakat yang terpisah dari masyarakat agrikultural tradisional.
Masyarakat dapat pula diorganisasikan berdasarkan struktur politiknya: berdasarkan urutan kompleksitas dan besar, yaitu :
a.      masyarakat band
b.      suku, chiefdom,
c.      dan masyarakat negara.


3.      Kebudayaan

Pengertian Kebudayaan
Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.

Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.

Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.

Dari berbagai definisi tersebut, pengertian kebudayaan adalah sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.

Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbada budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.

Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.
Dengan demikian, budayalah yang menyediakan suatu kerangka untuk mengorganisasikan aktivitas seseorang dan memungkinkannya meramalkan perilaku orang lain.
Teori-teori yang ada saat ini menganggap bahwa kebudayaan adalah sebuah produk dari stabilisasi yang melekat dalam tekanan evolusi menuju kebersamaan dan kesadaran bersama dalam suatu masyarakat, atau biasa disebut dengan tribalisme.
Dan pengertian kebudayaan sendiri sangat luas sampai settiap orang menilai kebuadayaaan menurut pemikiran dia sendiri .

Masuknya sebuah kebudayaan dengan jalan damai. Misalnya, masuknya pengaruh kebudayaan Hindu dan Islam ke Indonesia. Penerimaan kedua macam kebudayaan tersebut tidak mengakibatkan konflik, tetapi memperkaya khasanah budaya masyarakat setempat. Pengaruh kedua kebudayaan ini pun tidak mengakibatkan hilangnya unsur-unsur asli budaya masyarakat. Penyebaran kebudayaan secara damai akan menghasilkan Akulturasi, Asimilasi, atau Sintesis. Akulturasi adalah bersatunya dua kebudayaan sehingga membentuk kebudayaan baru tanpa menghilangkan unsur kebudayaan asli. Contohnya, bentuk bangunan Candi Borobudur yang merupakan perpaduan antara kebudayaan asli Indonesia dan kebudayaan India. Asimilasi adalah bercampurnya dua kebudayaan sehingga membentuk kebudayaan baru. Sedangkan Sintesis adalah bercampurnya dua kebudayaan yang berakibat pada terbentuknya sebuah kebudayaan baru yang sangat berbeda dengan kebudayaan asli.

4.      Idividu,Keluarga,dan Masyarakat

Pengertian Individu,Keluarga,dan Masyarakat

PENGERTIAN INDIVIDU
Kata individu merupakan sebutan yang dapat untuk menyatakan suatu kesatuan yang paling kecil dan terbatas.
PENGERTIAN KELUARGA
Keluarga adalah lingkungan terdapat beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah. Keluarga sebagai kelompok sosial terdiri dari sejumlah individu, memiliki hubungan antar individu.
PENGERTIAN  MASYARAKAT
Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, adat istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya. 

Masyarakat terdiri dari beberapa aspek yaitu:
a. Masyarakat sederhana
 Dalam lingkungan masyarakat sederhana(primitif) pola pembagian kerja cenderung dibedakan menurut jenis kelamin. Pembagian kerja dalam bentuk lain tidak terungkap dengan jelas, sejalan dengan pola kehidupan dan pola perekonomian masyarakat primitif atau belum sedemikian rupa seperti pada masyarakat maju.
b. Masyarakat maju.
Memiliki aneka ragam kelompok sosial, atau lebih akrab dengan sebutan kelompok organisasi kemasyarakatan yang tumbuh dan berkembang berdasarkan kebutuhan serta tujuan tertentu yang akan dicapai.

Hubungan antara Individu,Keluarga,dan Masyarakat
MAKNA INDIVIDU
Manusia adalah mahluk individu. Mahluk individu berarti mahluk yang tidak dapat dibagi-bagi, tidak dapat dipisah-pisahkan antara jiwa dan raganya.

MAKNA KELUARGA
Keluarga adalah merupakan kelompok primer yang paling penting di dalam masyarakat. Keluarga merupaka sebuah grup yang terbentuk dari hubungan laki-laki dan wanita, perhubungan mana sedikit banyak berlangsung lama untuk menciptakan dan membesarkan anak-anak.


MAKNA MASYARAKAT
Dalam arti yang luas masyarakat dimaksud keseluruhan hubungan-hubungan dalam hidup bersama tidak dibatasi oleh lingkungan, bangsa dan sebagainya, atau dengan kata lain : kebulatan dari semua perhubungan dalam hidup bermasyarakat. Dalam arti sempit masyarakat dimaksud sekelompok manusia yang dibatasi aspek-aspek tertentu, misalnya teritorial, bangsa, golongan, dan sebagainya.

referensi : www.scribd.com/doc/91037202/Pengertian-Penduduk
referensi : : ://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakat
http://syaifulhasby.blogspot.co.id/2015/10/ilmu-sosial-dasar-individu-keluarga-dan.html